DCS ( Daftar Calon Sementara ) anggota DPRD Kota banjar

DCS ( Daftar Calon Sementara ) anggota DPRD Kota banjar
KPU Kota Banjar

DCS ( Daftar Calon Sementara ) anggota DPRD Kota banjar

DCS ( Daftar Calon Sementara ) anggota DPRD Kota banjar
KPU Kota Banjar

06 January 2017, 02:07 WIB
Last Updated 2017-01-23T07:19:33Z
PASAR

Tahun 2016 Investasi di Batam Naik 50 Persen

Advertisement
Kota Batam (dok.humas BP Batam)
MEJAHIJAU.net, Batam - Capaian nilai investasi di Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam periode Januari hingga Oktober 2016 mencapai 470,968 juta dolar Amerika Serikat, atau naik hampir 50 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun 2015.

Capaian tersebut membantah kalau investasi di Batam stagnan. 

"Realisasi tersebut juga membantah bahwa investasi di wilayah Batam stagnan. Investasi di Batam masih terus tumbuh baik," ucap Direktur Promosi dan Humas BP Batam, Purnomo Andiantono , seperti dikutip ANTARA di Batam, Kepri, Kamis, 5 Januari 2017.

Realisasi investasi tersebut, kata dia, merupakan kabar baik di tengah kondisi ekonomi global yang belum sepenuhnya pulih dari krisis sejak beberapa tahun terakhir.

"Pada 2015 nilai realisasi investasi sebesar 319,169 juta dolar AS. Jadi kenaikannya lebih dari 150 juta dolar AS," jelas Purnomo.

Ia mengatakan, nilai investasi asing atau gabungan dengan perusahaan dalam negeri pada 2016 terbagi dalam 67 proyek pembangunan. Sementara pada 2015 sebanyak 60 peroyek investasi saja.

"Artinya jumlah perusahaan baru yang berinvestasi di wilayah Batam bertambah, nilai investasi juga naik," kata dia.

Selain realisasi investasi, kata Purnomo, sejumlah negara juga menyampaikan minatnya untuk menanamkan modal pada berbagai bidang usaha di Batam.

Bagi perusahaan yang baru menyampaikan komitmennya, BP Batam berharap agar segera bisa direalisasikan sehingga mampu menyediakan lapangan kerja yang banyak bagi tenaga kerja lokal.

Purnomo mengatakan, keamanan Kota Batam yang kondusif menjadi salah satu faktor bagi calon investor untuk merealisasikan investasinya.

"Data sampai Desember 2016 memang belum dirilis. Namun, tentu saja masih ada realisasi investasi baru yang masuk. Jadi, pasti nilainya lebih besar dibandingkan capean sampai Oktober," kata dia.


.ris