Advertisement
 |
| Kecelakaan bus pariwisata yang juga terjadi di jalan raya Pakis - Magelang, pada akhir tahun lalu. (Foto: Ist). |
MEJAHIJAU.NET, Semarang - Bus yang membawa rombongan study tour siswa kelas XII SMK Panca Karya, Sentul, Kabupaten Bogor mengalami nasib naas terguling di jalan raya antara Pakis - Magelang, tepatnya di Dusun Jengkol, Desa Losari, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Selasa pagi, 16 Mei 2017.
Akibat kecelakaan tunggal tersebut, tiga siswi tewas dan puluhan lainnya mengalami luka-luka.
Bus Subur Jaya K 1619 DM yang membawa rombongan tersebut rencananya akan membawa para pelajar mengunjungi candi Borobudur, namun naas sebelum tiba di Borobudur, bus mengalami kecelakaan.
Keterangan diperoleh menyebutkan, kecelakaan terjadi akibat bus mengalami rem blong, dan kebetulan di lokasi kejadian kondisi jalan adalah menurun, sehingga bus meluncur tidak terkendali. Bus yang dikemudikan Heriyana tersebut baru berhenti ketika menabrak sebuah musholla dan bengkel.
Menurut warga sekitar, kecelakaan terjadi sekitar pukul 04.00 pagi, ketika warga sedang lelap tertidur. Tak pelak warga terbangun mendengar suara keras berdentum ketika bus menabrak musholla dan bengkel. Bus berangkat dari Sentul, Bogor pada Senin malam (15/5).
Pihak kepolisian yang dihubungi menyebutkan bahwa tiga siswi yang meninggal dunia adalah, Rendi Ferdianstah, 18, warga Kedungmangu, Babakan Madang, Bogor, Mita Sumiati, 18, warga Leuwi Jambe, Kedungmangu, Babakan Madang, Bogor dan Sarifah Nurjanah, 18, warga Kampung Sangkali, Sukahati, Bogor.
Ketiga jenasah korban dibawa ke RST Dr Soedjono Magelang untuk keperluan visum.
Sedangkan puluhan pelajar lainya dirawat di dua ruma sakit yakni RST Soedjono dan RSUD Tidar Magelang.
*/me