Advertisement
KUNINGAN, MH
Sampah merupakan sebuah persoalan yang menjadi pokok bahasan setiap orang. Namun sampah juga bisa membuat orang berpikir cerdas serta mencintai lingkungan yang sehat. Dinas Lingkungan Hidup dewasa ini selesai melaksanakan program kegiatan yakni merubah TPSS (tempat pembuangan sampah sementara) diganti oleh gerobak sampah dengan pengaturan secara optimal agar lingkungan lebih indah, sehat dan enak dipandang.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Kuningan Drs. Laksono Dwi Putranto, M.Si melalui Kabid Pengelolaan Sampah Beni Setiawan, S.Hut, MP ketika diminta konfirmasi oleh awak media online Meja Hijau diruang kerjanya (23/6) menjelaskan, untuk menanamkan kesadaran masarakat dalam membuang sampah yang baik pihaknya telah merubah cara yang semula TPSS diganti dengan gerobak sampah dan disetiap titik dipasang plang dengan peringatan bertuliskan "DILARANG BUANG SAMPAH DISINI' dan dilokasi tersebut dipasang pot bunga, ini bertujuan menanamkan keindahan lingkungan.
 |
| Beni Setiawan, S.Hut, MP |
Masih dijelaskan Beni Setiawan, dengan perubahan pembuangan sampah yang semula TPSS dirubah dengan gerobak sampah diharapkan lingkungan lebih indah dan nyaman bagi masarakat.
"Pengelolaan sampah menyebar di Kota Kuningan yakni 5 kelurahan dan 1 desa dilaksanakan ditingkat RT dan RW, dengan dipasang plang dilokasi bekas TPSS kami yakin masarakat akan menyadari dengan sistem pembuangan sampah yang baru" Ujar Beni Setiawan dengan tegas.
Untuk membangun pengelolaan sampah tersebut dibutuhkan anggaran dana dari APBD II sebesar Rp 440 juta terbagi dua paket yakni Rp 320 juta untuk pengadaan gerobak sampah sebanyak 80 unit dan yang Rp 120 juta penataan pembuatan plang dan pot bunga, proses pengerjaan dilaksanakan oleh sebuah CV yang ada di Kab Kuningan. (Anton) ***
