Tito Santiko
07 July 2025, 19:54 WIB
Last Updated 2025-07-07T12:55:25Z

Pelantikan Pejabat Baru Pemkot Banjar 2025 Disorot, Kosongnya Posisi LPSE .

Advertisement

 


BANJAR ,Mejahijau.net — Wali Kota Banjar H.Sudarsono resmi melantik sejumlah pejabat dalam upacara pelantikan dan pengambilan sumpah janji jabatan pada Senin,(7 /7/2025) Kegiatan ini berlangsung di Aula Setda Somahna Bagja Dibuana, mencakup jabatan pimpinan tinggi pratama, jabatan administrator, serta jabatan pengawas di lingkungan Pemkot Banjar.

Hadir Pada Kesempatan tersebut, Wakil Wali Kota Banjar, Ketua Sementara DPRD Kota Banjar, Kapolres Kota Banjar, Kajari Kota Banjar, Sekretaris Daerah Kota Banjar, Perwakilan Forkopimda, Ketua TP PKK Kota Banjar, Ketua DWP Kota Banjar Serta seluruh Kepala OPD Se Kota Banjar.

Pelantikan ini merupakan bagian dari proses penyegaran birokrasi sekaligus upaya penguatan tata kelola pemerintahan yang lebih responsif dan profesional. Namun, pelantikan kali ini tak luput dari sorotan sejumlah tokoh pemerhati pemerintahan daerah. Salah satu isu yang menjadi perbincangan hangat adalah masih belumnya pengukuhan untuk posisi Kepala Bagian Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) yang saat ini masih dijabat Plt , menurut wali Kota saat di hubungi Mejahijau melalui whatsApp nya beliau mengatakan bahwa pengukuhan untuk jabatan Kepala Bagian Layanan Pengadaan Secara Eloktronik masih tertunda
"LPSE sdh diusulkan, tapi calon yg bersangkutan blm 2 tahun menjabat di OPD tsb.ungkapnya.

Jabatan Plt  pada posisi strategis tersebut menimbulkan pertanyaan dari berbagai pihak. Sejumlah tokoh menilai, LPSE sebagai garda depan dalam proses pengadaan barang dan jasa, seharusnya menjadi prioritas dalam penempatan pejabat.

"Posisi LPSE sangat krusial karena menyangkut transparansi dan efisiensi anggaran. Jika posisi ini di isi oleh Plt  bisa berdampak pada kinerja pemerintahan," ujar salah satu pengamat kebijakan publik lokal yang enggan disebut namanya.

Selain itu, muncul juga pembahasan mengenai jumlah nama pejabat yang diusulkan oleh Wali Kota Banjar kepada Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), saat mejahijau menghubungi Wali Kota terkait berapa yang di usulkan ke Mendagri dan berapa banyak yang akhirnya disetujui atau diakomodasi oleh pihak Kemendagri H.Sudarsono mengatakan kami mengusulkan 85 posisi dan baru di akomodir 36 ,Perbedaan jumlah tersebut memunculkan spekulasi dan menjadi perhatian kalangan internal pemerintahan.

Meski demikian, pelantikan tetap berlangsung lancar dan khidmat. Para pejabat yang dilantik diharapkan dapat langsung bekerja dan menjawab berbagai tantangan pemerintahan di tahun 2025 ini. Pemerintah Kota Banjar pun diharapkan segera mengisi kekosongan posisi strategis demi menjamin kelancaran roda birokrasi dan pelayanan publik. (T)