Advertisement
 |
| Begal Syamsul Bahri yang tewas dalam aksi baku tembak dengan polisi. (Foto: Ist) |
MEJAHIJAU.NET, Tangerang - Kawanan begal berjumlah empat orang baku tembak dengan polisi di Jalan Raya Serang, Bojong, Cikupa, Tangerang, satu begal tewas, Senin 24 April 2017.
Aksi baku tembak yang menengangkan tersebut sempat disaksikan warga sekitar lokasi kejadian. Bahkan warga sempat menghakimi salah seorang tersangka begal ketika motornya terjatuh, namun untung diselamatkan polisi.
Dalam baku tembak tersebut, seorang begal tewas tertembus peluru, sementara seorang polisi juga terkena tembakan pada bagian lenganya. Sementara dua pelaku lainya berhasil kabur dengan berboncengan motor.
Saksi mata, Suherman, 37, mengatakan para begal berjumlah empat orang mengendarai dua motor berboncengan. Saat itu dia mendengar enam letusan senjata api, saat dia menoleh dirinya melihat ada empat orang berboncengan dua motor sedang dikejar polisi, yang juga mengendarai sepeda motor.
Seorang begal tertembak, sehingga motor Honda Vario yang dikemudikanya terjatuh. Temanya yang tidak tertembak berusah kabur, namun oleh massa ditangkap dan dipukuli.
"Untung polisi cepat menghalangi warga, sehingga tersangka tidak mati dihakimi massa," kata Suherman.
Ada anggota polisi yang masih berusaha mengejar dua begal lainya, namun para begal tersebut berhasil meloloskan diri, kata dia.
Kasat Reskim Polresta Tangerang, Kompol Gunarko ketika dihubungi membenarkan peristiwa tersebut.
"ya, ada baku tembak antara petugas dan kawanan begalm" katanya pendek ketika dihubungi di Mapolresta Tangerang, Senin sore, (24/4).
.her