Advertisement
MEJAHIJAU.NET, Jakarta - Direktorat Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Ekonomi Bareskrim Polri berhasil membongkar sebuah pabrik yang memproduksi solar palsu di Tangerang.
"Benar kami grebek itu (pabrik solar palsu)," kata Direktur Dirkrimsus Bareskrim Polri, Brigjen Agung Setya kepada awak media, Kamis 15 Februari 2018.
Dalam penangkapan tersebut, polri berhasil menangkap pemilik pabrik pemalsu yakni seorang pria berinisial S.
Diperoleh keterangan, pabrik tersebut dapat memeroduksi solar palsu sebanyak 200.000 ton per bulan.
Tersangka dikatakan membeli bahan baku berupa minyak mentah (solar kotor), minyak kotor (limbah kapal), oli bekas bengkel dan industri dari daerah Lampung.
Lalu semua barang itu ditempatkan pada penampungan PT Tialit Anugrah Energi yang berlokasi di Jalan Raya Cikande Rangkas Bitung KM 8,5 Jawilan, Serang, Banten.
Dari penampungan, solar kotor, minyak kotor, oli bekas bengkel dan industri tersebut dicampur dengan bahan kimia (Blacing Aktiv) merk TIANYU dengan perbandingan 1 ton : 1 ton. Lalu diendapkan dalam tangki Storage selama empat jam agar kotoran terpisah.
Pabrik dikatakan telah beroperasi sejak tahun 2017, namun sempat berhenti pada Oktober 2017, dan beroperasi kembali pada Desember 2017.
Diperoleh keterangan, tersangka S, adalah Dirut PT Tialit Anugrah Energi.
.poltak/heri/me