28 July 2023, 15:50 WIB
Last Updated 2023-07-29T08:59:19Z
Headline

Wali Kota Banjar didampingi Sekda Kota Banjar, Laksanakan Panen Raya Padi Organik

Advertisement

 

Walikota Banjar Dr. Hj.Ade Uu Sukaesih M.Si di dampingi Ir.H Alik Sutaryat


Banjar, Mejahijau.net - Wali Kota Banjar, Dr. Hj. Ade Uu Sukaesih, M. Si., dengan didampingi Sekretaris Daerah Kota Banjar, Sekretaris Daerah Kota Banjar, Dr. H. Soni Harison, AP., S. Sos., M. Si., melakukan Panen Raya Padi Organik yang berlokasi di Area Pesawahan Lingkungan Sukarame RT 03 RW 13 Kelurahan Mekarsari Kecamatan Banjar, Kamis (27/07/2023). 


Program pengembangan padi dengan pupuk organik dilakukan oleh komunitas Pencinta dan peminat Agro Bisnis Organik di Kota Banjar dengan bimbingan dari Ir. H. Alik Sutaryat selaku Direktur Alika Organic SRI Consultant. Program pengembangan pupuk organik untuk tanaman pangan sudah lama dilakukan di Kota Banjar dengan memanfaatkan sampah sebagai bahan dasar pupuk organik. 

Photo bersama Walikota Banjar,Wakil Walikota Banjar, Sekda Kota Banjar


Ir. H. Alik Sutaryat menjelaskan, dilokasi panen hari ini luas lahan yang ditanami sekitar setengah hektar dengan hasil sekitar 7.83 ton per hektar.

"Masa tanam sekarang ini bertepatan dengan musim kemarau, sehingga ada penurunan hasil. Jika masa tanam bertepatan dengan musim hujan, padi yang dihasilkan dapat mencapai 9 ton per hektar. Di Kota Banjar sendiri luas lahan yang ditanami padi organik sekitar enam hektar," Ucapnya.


Sementara itu, Wali Kota Banjar sangat mendukung atas pengembangan pupuk organik, khusunya untuk budidaya padi organik. Pengembangan budidaya padi organik sangat menjanjikan, karena kebutuhan pangan, khususnya beras, sangat besar.


"Ini langkah awal kita untuk melakukan pengelolaan lahan dengan pupuk organik. Hal ini dilakukan untuk mengurangi dampak negatif dari penggunaan pupuk kimia terhadap lahan itu sendiri. Jika dilihat dari hasilnya, terlihat jauh dibandingkan dengan padi yang menggunakan pupuk kimia, salaah satunya terlihat dari rumpun padi yang menggunakan pupuk organik lebih banyak daripada rumpun padi yang menggunakan pupuk kimia, sehingga hasilnya juga lebih banyak,"Ucap Wali Kota.

Photo Bersama Walikota Banjar dengan Anngota Komunitas Organik Banjar


Lebih lanjut Wali Kota sangat mengapresiasi banyaknya petani milenial Kota Banjar yang tertarik mengembangkan tanaman pangan dengan menggunakan pupuk organik. Menurutnya, sektor pertanian merupakan sebuah lapangan pekerjaan yang sangat menjanjikan di Kota Banjar.

" Saya berharap semakin banyak generasi muda yang tertarik mengembangkan pertanian di Kota Banjar khususnya dengan menggunakan pupuk organik. Konsep pertanian organik sejak dulu menjadi sebuah tujuan besar kita dalam pengembangan sektor pertanian di Kota Banjar untuk mewujudkan Banjar Kota Sehat, Berdaulat Pangan Berbasis Organik,"Pungkasnya.( WAN )