Advertisement
Oleh : ANTON SUNANTON
Jurnalis Online Meja Hijau
Profesi dunia wartawan dewasa ini begitu terpuruk juga dipandang sebelah mata oleh masarakat terutama dikalangan kepala sekolah dan kepala desa, betapa tidak sejumlah orang yang tidak jelas asal - usulnya secara tiba - tiba dengan gagahnya menjadi wartawan dadakan, mereka ramai - ramai datang ke sejumlah sekolah dan desa, "inilah virus yang sangat berbahaya merusak citra wartawan yang sesungguhnya, apabila kalian tidak bisa apa - apa jangan coba - coba mengaku wartawan, silahkan cari pekerjaan yang lain sesuai dengan keterampilan yang dimiliki"
Maraknya mereka yang mengaku wartawan dengan menenteng KTA entah asli atau palsu, saya enggak tahulah ...! begitu berdampak kepada rekan - rekan yang asli wartawan, kadang - kadang kepala sekolah berikut kepala desa selalu menyamakan, justru blunder bagi kepala sekolah dan kepala desa ketika kedatangan wartawan yang sesungguhnya, bingung ketika pekerjaannya dikoreksi dan dipertanyakan kemudian hasil dari konfirmasi tersebut ditayang di media online atau dimuat di media cerak.
Rekan - rekan mitra kerja terutama yang ada didaerah semestinya harus bisa membedakan mana wartawan "abal - abal" juga mana yang resmi sebagai jurnalis yang sebenarnya, wartawan yang resmi memiliki wawasan dan diplomasi yang elegan, hasil konfirmasi dituangkan dalam sebuah tulisan itu sebagai bukti bahwa wartawan harus berkarya, jangan hanya ngomong gede ibarat tong kosong nyaring bunyinya ***
