Tito Santiko
04 November 2025, 18:48 WIB
Last Updated 2025-11-04T11:48:30Z

Dorong UMKM, Warga Banjar Minta Program yang Lebih Berdampak pada Lapangan Kerja

Advertisement

 


Banjar , Mejahijau.Net – Pemerintah Kota Banjar kembali menggencarkan program untuk mendorong pertumbuhan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) sebagai salah satu strategi penguatan ekonomi daerah. Program ini diklaim menjadi upaya penting dalam memperkuat pondasi ekonomi keluarga serta menjaga daya beli masyarakat. Namun,  menurut Ketua Lentera, Solihin menilai langkah tersebut belum menjawab kebutuhan utama, yakni penciptaan lapangan pekerjaan baru yang berkelanjutan.

Sejumlah program stimulus bagi pelaku UMKM digulirkan pemerintah daerah dalam beberapa tahun terakhir. Langkah tersebut dinilai sebagai bentuk komitmen untuk memberdayakan pelaku usaha lokal. Meski begitu, Solihin  menilai program ini cenderung hanya mengalirkan bantuan tanpa diimbangi kebijakan penciptaan kerja yang bersifat produktif.

Solihin dengan tegas mengataka bahwa bantuan yang sifatnya hanya mendistribusikan dana belum sepenuhnya efektif untuk meningkatkan ekonomi keluarga. Banyak masyarakat Banjar yang saat ini lebih membutuhkan pekerjaan tetap dan sumber penghasilan stabil dibandingkan bantuan modal usaha, terutama bagi mereka yang belum siap atau tidak memiliki keterampilan untuk memulai usaha mandiri. Ujarnya.

Sementara Ara Sutara menilai harus ada keseimbangan antara bantuan UMKM dan program penciptaan lapangan kerja baru. Tanpa penghasilan yang memadai, daya beli masyarakat akan tetap lemah. Ujarnya
Jika daya beli rendah, pertumbuhan sektor UMKM, termasuk pusat kuliner yang mulai tumbuh di beberapa titik kota, justru tidak akan mendapatkan manfaat maksimal.

“Lahan kuliner boleh tumbuh, tetapi kalau masyarakat tidak punya uang untuk membeli, apa jadinya? UMKM tidak bisa hidup hanya dari semangat, mereka butuh pasar dan konsumen yang kuat secara ekonomi,” ujar Ara saat di hubungi beberapa awak media

Harapan Solihin dan Ara merupakan bagian dari harapan masyarakat Banjar ,jelas: program penguatan UMKM perlu berjalan seiring dengan kebijakan peningkatan kesempatan kerja. Dengan penghasilan yang stabil, daya beli akan meningkat, dan pada akhirnya ekosistem UMKM dapat berkembang lebih sehat dan berkelanjutan di Kota Banjar.
(T)