DCS ( Daftar Calon Sementara ) anggota DPRD Kota banjar

DCS ( Daftar Calon Sementara ) anggota DPRD Kota banjar
KPU Kota Banjar

DCS ( Daftar Calon Sementara ) anggota DPRD Kota banjar

DCS ( Daftar Calon Sementara ) anggota DPRD Kota banjar
KPU Kota Banjar

25 June 2017, 13:28 WIB
Last Updated 2021-07-10T11:03:02Z
HeadlineperistiwaPOLISI

Serangan ke Mapoldasu Terkait ISIS dan Bahrun Naim

Advertisement
Bahrun Naim tokoh ISIS asal Indonesia. (Foto: Ist)
MEJAHIJAU.NET, - Serangan dua orang tak dikenal ke Markas Besar Polda Sumatera tara (Mapoldasu) pada Minggu dini hari, 25 Juni 2017, diyakini terkait dengan ISIS dan tokoh teroris ISIS asal Indonesia, Bahrun Naim.

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Setyo Warsisto mengatakan, pihak kepolisian sudah dapat mengetahui identitas pelaku serangan, dan juga sudah dapat memetakan jaringanya.

Serangan yang menewaskan Anggota Yanma Poldasu, Aiptu Martua Sigalingging tersebut dikatakan Setyo terkait dengan ISIS dan kelompok Bahrun Naim.

"Kan, ada himbauan dari Bahrun Naim, agar menggunakan apa yang ada. Maksudnya, kalau tidak ada bom, gunakan apa saja (untuk melakukan serangan kepada polisi)," kata Setyo kepada wartawan di Jakarta, Minggu, (25/6).

Bahrun Naim disebut-sebut adalah pemimpin ISIS untuk wilayah Asia Tenggara yang diberi nama Katibah Nusantara. Naim juga dicurigai menjadi otak di belakang peristiwa Bom Sarinah yang terjadi beberapa waktu lalu.

Sementara itu dari Medan, Kapolda Sumut Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel kepada wartawan juga meyakini serangan terhadap markas yang dipimpinya tersebut terkait dengan ISIS.

Rycko mengatakan telah mengetahui identitas dua Pelaku penyerangan, dan telah melakukan penggeledahan di rumah kedua pelaku di kota Medan. Pelaku yang tewas disebut berinisial AR, 30, sedangkan pelaku yang mengalami luka tembak berinisial SP.

“Dalam penggrebekan itu polisi menemukan sejumlah dokumen dan video terkait ISIS,”kata Rycko kepada wartawan, di Medan, Minggu, (25/6).

Selain dokumen dan video masih kata Rycko, polisi juga menemukan senjata tajam di rumah pelaku. Namun demikian, Rycko masih merahasiakan alamat kediaman kedua pelaku.

Selain melakukan penggeledahan di rumah pelaku, aparat Brimob Poldasu juga melakukan penggerebekan dan penggeledahan di sebuah kantor percetakan di Jalan Sisingamangaraja, Medan, Minggu siang (25/6).

Kantor percetakan tersebut diketahui milik seseorang yang bernama Udin Lingga. Namun sayang, ketika didatangi, yang bersangkutan tidak berada di tempat, sehingga dilakukan pembukaan secara paksa. 

Dalam penggeledahan itu, petugas menemukan sejumlah barang bukti diantaranya buku dan plat hasil percetakkan yang diduga berlogo ISIS.




*/me