Advertisement
MEJAHIJAU.NET, Jakarta - Penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan, rencananya akan kembali ke tanah air pada hari ini, Kamis 22 Februari 2018, setelah 10 bulan lebih menjalani perawatan matanya di Singapura.
Hal tersebut disampaikan Novel langsung melalui sebuah rekaman video berdurasi 3 menit.
Novel memilih pulang terlebih dahulu ke Jakarta, karena hingga kini jadwal operasi utama terhadap dirinya masih belum ada, dan guna menjalani masa pemulihan.
"Mengingat jadwal operasi juga belum selesai dibuat, maka saya merencanakan untuk kembali ke Indonesia segera. Insya Allah besok (Kamis 22/2/2018-red)," ucap Novel.
Sahabat Novel, yang juga Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Simanjuntak mengatakan, kondisi Novel sebenarnya belum pulih betul, tetapi dia ingin segera pulang ke tanah air dan kembali bertugas di KPK.
Menurut Dahnil Simanjuntak, mata kirinya belum bisa melihat sama sekali, Sedang mata kanannya dibantu oleh hard lens untuk melihat.
Sementara itu mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsudin, merasa aneh atas belum terungkapnya kasus penyiraman air keras yang dialami Novel.
"Luar biasa, 10 bulan lebih, kasus ini belum juga bisa diungkap," kata Din di kantor MUI di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu, 21 Februari 2018.
Menjawab Din, Kabareskrim Komjen Pol Ari Dono Sukmanto mengatakan, penyelidikan atas kasus Novel masih berjalan.
"Saya pastikan, penanganan kasus ini masih masih jalan. Tetapi karena polanya (penyerangan terhadap Novel, red) hit and run, jadi perlu waktu," kata Ari Dono di gedung MUI.
.ebiet/me