Advertisement
BANJAR , MEJAHIJAU.Net -- Menjelang pelaksanaan Operasi Lilin Lodaya 2025, jajaran Satlantas Polres Banjar menggelar pemeriksaan kelaikan kendaraan atau ramp check di Terminal Tipe A Kota Banjar, Selasa (2/12). Kegiatan yang berlangsung sejak pagi ini melibatkan Dinas Perhubungan, Kementerian Perhubungan, serta Seksi Dokkes Polres Banjar. Kolaborasi lintas lembaga tersebut menjadi langkah preventif untuk memastikan keamanan transportasi massal selama periode libur Natal dan Tahun Baru.
Ramp check dilakukan terhadap seluruh bus angkutan penumpang yang memasuki terminal. Petugas memverifikasi kelengkapan administrasi kendaraan, termasuk surat trayek, masa berlaku uji KIR, hingga kesesuaian SIM para pengemudi. Pemeriksaan teknis juga digelar menyeluruh, mulai dari fungsi lampu, sistem pengereman, kondisi wiper, hingga usia dan kelayakan ban. Fokus utama petugas adalah memastikan setiap armada berada dalam kondisi prima sebelum mengangkut penumpang jarak jauh.
Selain pemeriksaan kendaraan, Tim Dokkes Polres Banjar turut melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap sopir dan kondektur. Pemeriksaan meliputi tekanan darah, kondisi fisik, hingga tingkat kelelahan. Langkah ini penting untuk memastikan kru bus memiliki kesiapan fisik optimal, sehingga risiko kecelakaan akibat human error dapat ditekan sejak dini.
Kapolres Banjar AKBP Tyas Puji Rahadi, S.I.K., melalui Kasat Lantas AKP Firman Hidayat P., S.Tr.K., S.I.K., M.H., menegaskan bahwa kegiatan ramp check ini merupakan bagian dari upaya preventif menghadapi lonjakan mobilitas masyarakat saat libur akhir tahun. Ia menekankan bahwa keselamatan harus menjadi prioritas bersama, dan Polres Banjar berkomitmen memperkuat pengawasan terhadap angkutan massal demi memberikan rasa aman kepada warga.
Dalam kegiatan tersebut, lima unit bus berhasil diperiksa secara menyeluruh. Hasilnya, seluruh pengemudi dinyatakan sehat dan armada memenuhi standar keselamatan. Kegiatan ramp check yang berlangsung aman dan lancar ini diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap layanan transportasi umum di Kota Banjar, sekaligus memastikan kesiapan daerah menghadapi Operasi Lilin Lodaya 2025.(T)
